Permasalahan yang dihadapi Agen Pos.
PERMASALAHAN - PERMASALAHAN
YANG BIASANYA DIHADAPI AGEN POS
Dalam kegiatan usaha, pelaku usaha tentu sering menghadapi beberapa
permasalahan. Tidak ada usaha yang terus menerus berjalan lancar dan selalu
menghasilkan keuntungan. Sama halnya dengan Agen Pos, Agen Pos juga merupakan
kegiatan usaha yang tak lepas dari suatu permasalahan. Banyak penyebab
timbulnya suatu permasalahan yang terjadi di Agen Pos, permasalahan bisa
terjadi dari faktor internal maupun eksternal Agen Pos. Adapun permasalahan
yang sering dihadapi diantaranya adalah :
1. Kurangnya pemahaman
mengenai Agen Pos.
Hal ini terjadi karena
usaha Agen Pos ini lebih sering dianggap sebagai usaha sampingan yang bisa
dilakukan oleh siapa saja, sehingga keuntungan yang didapat kurang maksimal.
Pengelola hanya menganggap keuntungan Agen Pos sebagai penghasilan tambahan,
bukan penghasilan utama. Padahal sektor Agen
Pos dapat memiliki pendapatan yang luar biasa besar.
Solusi yang bisa dilakukan adalah pengelolaan Agen Pos sepenuh hati,
bukan hanya berfikir mendapatkan untung seadanya, yang penting mendapatkan
penghasilan tambahan.
2. Pengelolaan Agen Pos yang seadanya.
Seperti yang sudah
disampaikan pada poin 1, Agen Pos biasanya hanya dianggap sebagai usaha
sampingan yang bisa dilakukan oleh siapapun. Mungkin hal ini ada benarnya,
karena PT. Pos Indonesia melalui mitra utamanya dalam hal ini main agent dari
Agen Pos telah membuat aplikasi atau sistem transaksi yang memudahkan kegiatan
Agen Pos. Namun jika kemudahan tersebut dianggap sesuatu yang sepele, hal ini
malah dapat mengakibatkan sebuah Agen Pos tidak akan mengalami peningkatan.
Solusi yang bisa dilakukan adalah Profesionalisme diperlukan untuk
meningkatkan suatu usaha, di sini pengelola Agen Pos dapat menetapkan peraturan
dan Standar Operasional Prosedur ( SOP ) yang jelas dan tegas.
3. Kurangnya pemahaman mengenai aplikasi ( IT )
Pemahaman aplikasi ini
biasanya adalah masalah terbanyak yang dihadapi Agen Pos, kenapa ??? Hal ini dikarenakan faktor pemahaman siapa saja dapat
menggunakan aplikasi yang disediakan untuk Agen Pos, padahal jika Agen Pos
berada di daerah pedesaan pengelola atau petugas loketnya kebanyakan adalah ibu
– ibu rumah tangga. Para ibu ini biasanya bingung bila terjadi kesalahan yang
terjadi pada sistem aplikasi ataupun perubahan sistem yang digunakan.
Solusi yang bisa dilakukan adalah sering – sering berkomunikasi
dengan pihak PT. Pos Indonesia, dalam hal ini petugas kantor Pos terdekat
bagian IT utamanya untuk masalah layanan pengiriman surat dan paket ( MLO ),
ataupun helpdesk dari main agent
untuk layanan jasa keuangan (POSpay). Bisa juga pengelola Agen Pos meminta petugas
kantor pos bagian IT untuk mengadakan pelatihan, bisa di tempat Agen Pos maupun
Agen Pos yang datang ke kantor pos.
4. Fasilitas yang seadanya
Fasilitas merupakan
masalah selanjutnya dari pengelolaan Agen Pos. Untuk Agen Pos yang hanya berpedoman
sebagai usaha sampingan, biasanya kurang dalam hal penyediaan fasilitas
pendukung agar Agen Pos dapat dikenali pelanggan sebagai sebuah kantor pos yang
bekerja bersama PT. Pos Indonesia maupun fasilitas yang disediakan untuk
pelanggan. Padahal PT. Pos Indonesia
menyarankan agar Agen Pos memiliki fasilitas yang sudah ditetapkan, namun PT.
Pos Indonesia tidak memaksakan agar fasilitas tersebut harus langsung dapat terpenuhi.
Solusi dari pemasalahan ini adalah dengan cara menambahkan fasilitas
seiring berjalannya waktu, tidak perlu memaksakan aga fasilitas menjadi komplit
seketika.
5. Kesalahan petugas loket Agen Pos
Sebagai manusia,
tentunya petugas loket Agen Pos tidak akan lepas dari suatu kesalahan. Biasanya
kesalahan ini berupa kesalahan dalam input data transaksi yang dapat
mengakibatkan Agen Pos mengalami kerugian finansial, karena untuk jasa layanan
keuangan (PLN,PDAM,Multifinance) melibatkan pihak lain (bukan hanya PT. Pos
Indonesia, main agent dan Agen Pos saja). Terdapat perjanjian kerjasama yang
jelas dengan pihak – pihak lain tersebut dan biasanya jika jasa layanan
keuangan ini, pengembalian dana (refund)
transaksi yang sudah dibayarkan sulit atau bahkan tidak bisa dikembalikan.
Solusi hal ini dapat dilakukan dengan cara pengawasan terhadap loket agen, usahakan
petugas loket untuk meneliti data yang akan ditransaksikan terlebih dahulu.
6. Promosi Agen Pos
Untuk meningkatkan
keuntungan yang didapat Agen Pos harus memiliki transaksi yang banyak, karena keuntungan
Agen Pos berasal dari fee tiap transaksi. Dalam hal ini peran promosi menjadi
sangat penting, jika transaksi hanya dilakukan oleh pelanggan yang berada di
sekitar loket Agen Pos tentu saja keuntungan yang didapat akan cenderung tetap.
Solusi yang dapat dilakukan dari permasalahan ini Pengelola Agen Pos
dapat melakukan promosi yang bisa dilakukan menggunakan brosur, iklan di surat
kabar maupun yang sekarang sedang populer promosikan Agen Pos lewat media
sosial. Pengelola Agen Pos dapat membuat halaman khusus untuk kegiatan Agen
Pos, sehingga masyarakat umum dapat melihat dan menggunakan jasa Agen Pos kita.
7. Tempat usaha
Peluang usaha juga
bergantung pada lokasi, lokasi untuk usaha layanan pembayaran online sekarang ini sudah ada di mana- mana, setiap toko yang
kita jumpai biasanya juga menyediakan layanan ini. Untuk layanan pengiriman
barangpun sekarang ini sudah banyak selain
PT. Pos Indonesia, dengan biaya pengiriman yang bersaing.
Solusi untuk tempat usaha adalah pastikan lokasi kita berada jauh
dari lokasi tempat pembayaran online yang lain, paling tidak berjarak 500 meter
dari tempat kita. Pastikan juga lokasi kita mudah untuk dijangkau oleh para
pelanggan.
8. Pelanggan
Faktor pelanggan merupa
permasalahan utama yang pertama dan sudah jelas tidak akan terhindarkan dalam
suatu kegiatan usaha, karena sifat dan sikap pelanggan tidak ada yang sama.
Ada pelanggan yang
sabar, ada juga yang tidak sabaran. Yang biasa terjadi adalah permasalahan
dengan pelanggan tipe kedua, mereka biasanya menginginkan transaksi yang
cepat. Tidak peduli bila terjadi
gangguan dalam layanan, baik itu gangguan sistem aplikasi maupun jaringan.
Solusi yang bisa kita berikan adalah memberikan penjelasan kepada
pelanggan dengan ramah, jelaskan permasalahan yang terjadi secara mendetail.
Terkadang Agen Pos juga
akan menemui pelanggan yang perhitungan. Pelanggan tipe ini biasanya
menginginkan layanan yang bagus dengan biaya yang rendah, mereka bahkan akan
membanding – bandingkan dengan penyedia jasa layanan lain yang serupa. Padahal
semua kegiatan transaksi di Agen Pos sama dengan kantor pos, baik dari segi
aplikasi maupun biaya.
Solusi bila hal ini terjadi adalah memberikan penjelasan kepada
pelanggan bahwa “semua transaksi di loket Agen Pos, baik aplikasi maupun biaya
adalah sama dengan transaksi yang
ada di kantor pos”.
9. Dana Usaha
(modal)
Dana usaha merupakan permasalahan
utama yang kedua, mengapa ?? Sudah jelas bila sebuah usaha haruslah memiliki
dana untuk kelangsungan usaha. Permasalahannya adalah bagaimana cara
mendapatkan dana usaha, berapa besar dana yang diperlukan, dan bagaimana cara
mengelola dana tersebut. Pada awal usaha
pasti pengelola Agen Pos, hanya berfikir membuka usaha ini pasti mendatangkan
keuntungan. Padahal pada pelaksanaannya keuntungan baru bisa dicapai jika kita
memiliki banyak transaksi.
Solusi yang
dapat dilakukan adalah
membuat pembukuan yang jelas dalam kegiatan usaha, kalau perlu mendatangkan
orang yang mengerti tentang pengelolaan dana.
10. Niat
Yang terakhir adalah niat, bila kita sudah mantab
untuk melakukan usaha Agen Pos, kita harus semangat untuk menjalaninya.
Terkadang orang menjadi patah semangat bila mendengar omongan orang lain,
mereka sering membandingkan penghasilan yang kita dapat dengan orang lain yang
bekerja di kantor atau perusahaan baik negeri maupun swasta.
Solusi yang bisa kita ambil adalah jangan mudah berputus asa, jangan termakan
omongan orang yang merendahkan kita. Kita harus yakin dengan usaha yang kita
jalani, karena hasil yang baik harus diawali dengan sebuah NIAT yang baik dan
tulus.
Mungkin ini
yang bisa penulis share untuk pembaca. Terima kasih sudah membaca,
AGEN POS ARDIAN
Maaf admin, saya sedang menulis skripsi tentang agenpos. Boleh minta alamat emailnya ?
ReplyDelete